Di halaman Sony Xperia™ Z1 yang akan tersedia di pasar beberapa hari ini terdapat keterangan “peranggitan (tethering) USB asli”. Teman di Facebook membuka diskusi kata peranggitan, menjadi acara menarik di awal Oktober yang merupakan Bulan Bahasa.
Saya menyangka peranggitan berasal dari kata anggit,
ang·git v, meng·ang·git v 1 menyusun (lalang, bilah, dsb.) berangkai-rangkai dng dicocok tali, rotan, dsb: ia ~ lalang untuk dijadikan atap; 2 memasang kulit (pd gendang, rebana, dsb): ~ gendang; 3 menggubah; mengarang: ia ~ gending asmarandana;
Sebagai pembanding pengertian tether,
teth·er n.
- A rope, chain, or similar restraint for holding an animal in place, allowing a short radius in which it can move about.
- A similar ropelike restraint used as a safety measure, especially for young children and astronauts.
tr.v. teth·ered, teth·er·ing,
teth·ers To fasten or restrict with or as if with a tether.
Penyusunan padanan istilah biasanya mendekati kata aslinya dibandingkan arti atau fungsi yang istilah tsb. Sebagai contoh, padanan untuk mouse pada perangkat komputer adalah tetikus.
Setelah berpusing-pusing dengan diskusi kata dasar antara anggit dan menganggit – dan saya dapat belajar lagi konsep “kata dasar terikat”, Ivan Lanin menunjukkan bahwa peranggitan sudah ditulis di Wikipedia bahasa Indonesia dan berasal dari kata ranggit yang bermakna kait.
Mencari kata dasar ini memang tidak selalu tepat, terutama karena adanya potensi perubahan fonem pertama kata dasar setelah dipasangi imbuhan. Sebelumnya saya juga pernah kesulitan mendapatkan kata dasar untuk pengokot, karena menduga dari okot; kata tsb. tidak ada, pengokot dari kata dasar kokot.
Dengan demikian, mari gunakan peranggitan sebagai pengganti tethering untuk istilah teknologi informasi dan komputer.